Dystopia??????? What?... Apa itu?
Dystopia adalah kebalikan Utopia. Utopia adalah gambaran masa
depan yang lebih maju dari pada masa kini, istilahnya masa depan yang bagus.
Sementara Dystopia adalah gambaran masa depan yang lebih buruk dari masa
kini.
Kalau memang pembac sampai di blog ini dengan bantuan google, kemungkinan
besr kalian sudah baca tau dengar yang namanya Hunger Games. Setelah buku karya
Suzanne Collins itu terbit, banyak buku-buku lain yang 'latah' dengan genre
baru booming ini. Contohnya Uglies, Pretties, Under The Never Sky, Dvergent,
Insurgent, dll. Tapi siapa aku buat komentar? Semua buku-buku itu pernah kubca
dan aku harus bilang WOW.
Memang... Tidak salah kalau para penulis itu memilih genre dystopia.
Karena genre itu memang unik. Jadi............ apa kalian penasaran dengan
fiksi ber-genre dystopia di Indonesia? Aku sebenrnya juga dua setengah kali
mati kepengen tahu apa ada cerita fiksi dystopia dalam negeri.
*Menghela napas...
Kurang informasi nih aku tentang dystopia dalm negeri. Tapi jika kalian
punya info atau sedang menulis fiksi dystopia (sebaiknya yang tidak rencana
paper publish), kalian bisa kasih aku info dengan cara:
Email! ke plainzahra@gmail.com
Comment! Di blog ini
Wattpad! Wattpad adalah stus online
publishing gratis total, yang super keren, check it out
Cari aku di watpad? Mdah, tinggal cari
dengan nickname 'Dusk2Day' di wattpad.com.
Ini dia summary dari cerita DYSTOPIA
KARYAKU
Negara kita, telah hancur karena sikap
penduduknya sendiri: tidak jujur, penakut, tidak patuh, dan tidak setia. Untuk
melindungi orang-orang dalam wilayah-wilayahnya, tiga kota di Jawa Timur
bersekutu untuk membangun wilayah berkedaulatan sendiri. Dibangunlah Tri-City,
Tempat dimana penduduknya pantas tinggal. Setiap tahun, lulusan sekolah akhir di
Tri-City diwajibkan untuk mengikuti Pembuktian Penduduk dimana diadakan
serangkaian ujian yang menguji para pesertanya hingga batas. mereka harus
membuktikan pantas atau tidak mereka untuk tetap tinggal di Tri-City. Peserta
yang berhasil berhak memperoleh tempat tinggal sendiri di Tri-City dan yang
gagal, itu cerita lain. Jika mereka gagal, mereka akan dikeluarkan dari kota
dan siapa tahu apa yang menunggu di luar sana...
Kebanyakan orang yang pertama baca ini
bingung. Jadi kujelaskan
Negara kita, bersama
seluruh negara-negara di dunia kita sudah tidak berfungsi dengan baik lagi
karena sebuah krisis (ini rahasia lol). Nah, ada tiga kota di negara kita yang
melepaskan diri dari Indonesia di saat krisis itu (sebenarnya negara sudah
lebih fokus ke arah penyelamatan dan pertahanan, jadi dilepaskan saja lah tidak
seberapa diprioritaskan). Mereka dapat bertahan lebih kuat dan masih berjalan
lebih lancar dari negara lama (sebutan Indonesia di Tri-City), karena mereka
punya sistem.
Sistem ini yang
merupakan pusat perhatian cerita. Di kota ini tidak ada yang namanya penjara
karena setiap pelanggar hukum yang telah dinyatakan bersalah akan dikeluarkan
dari kota. Dan tiap-tiap lulusan sekolah tingkat akhir (setara SMA tapi lebih
maju) harus menghadapi Pembuktian Penduduk. Dimana akan dihadapkan dengan
ujian-ujian fisik, teori, hingga mental. Ujian-ujian ini tidak boleh
didokumentasikan sesama penduduk, jadi mereka tidak tahu banyak
tentangnya.
Tiap peserta yang gagal akan dikeluarkan
dari kota, dimana semua berbeda dari Tri-City. Kurangnya teknologi, kurangnya
keberadaban, kurangnya fasilitas basis seperti sekolah, kurangnya keamanan.
Hanya sebatas 'kota' yang dibangun oleh survivors dari krisis-krisis
tadi, banyak hal seperti polusi, penyakit, dan masalah lain menunggu. Bisakah
pesert-peserta ini melalui Pembuktian Penduduk? Kita baca saja di sini
Semoga siapapun yang berhak
mendapatkan-, (Kutipan populer di kota setting Tri-City)
wih keren, tapi ga bisa klik di sini :D
ReplyDeleteSaya akan follow, tapi jangan lupa follback ok, buat sharing sharing ok @dandyrifqi
ReplyDeleteTolong kirimin cerita dong ke email ane,
ReplyDeleteakun ane ga ada akses ke blog yang dimaksud ente
ryuzakidrata@gmail.com
Wah bagus ide ceritanya. Saya juga lg nulis novel dgn genre ini. Saya bakal seneng bgt kalau dikasih kesempatan utk saling sharing dlm mnulis cerita dystopia, siapa tahu bisa bagi pengalaman dan ide cerita. Lanjutkan!👊👍
ReplyDeleteCoba deh nonton alif lam mim (3). Lalu simpulkan sndiri itu termasuk dystopia atau bukan.
ReplyDeletenovel hujan
ReplyDeleteMirip basic idea novel Divergent ya
ReplyDeleteMirip basic idea novel Divergent ya
ReplyDeleteCoba nonton clockwork orange sama metropolis nanti ceritanya lebih bagus pasti kurang noir gitu kesannya ahahhaa
ReplyDeletedi wattpad ad novel judulnya sabre. katanya novel jenis dystopia. sblm baca cari tahu dulu arti dystopia. thanks sudah membantu.
ReplyDeleteKersik luai karya lovita cendana genrenya distopia (blm baca sih) piss✌
ReplyDeleteKersik luai karya lovita cendana genrenya distopia (blm baca sih) piss✌
ReplyDelete